Menu Close

Denah, Ukuran, Layout Desain dan Standar Spesifikasi Bangunan Dapur SPPG

Layout Dapur BGN untuk Makan Bergizi Gratis

Dapur merupakan salah satu bagian penting dalam sebuah bangunan, terutama dalam konteks penyediaan makanan yang berkualitas dan bergizi. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang denah ukuran, layout desain, dan spesifikasi standar bangunan dapur yang dirancang untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Dengan pemahaman yang baik mengenai desain dapur, kita dapat memastikan bahwa semua aktivitas memasak dan penyajian makanan dapat dilakukan dengan efisien dan higienis.

Baca Juga

Cara daftar Mitra BGN

Spesifikasi dan Standar Dapur BGN

Standar spesifikasi dapur tidak hanya mencakup ukuran fisik bangunan, tetapi juga aspek-aspek penting lainnya seperti sirkulasi udara, pencahayaan, dan tata letak peralatan masak. Dapur yang dirancang dengan baik akan mendukung kelancaran operasional, mulai dari persiapan bahan baku hingga penyajian makanan kepada konsumen. Oleh karena itu, penting untuk memahami berbagai elemen yang harus diperhatikan dalam mendesain dapur yang ideal.

program makan bergizi ralalifood

Bangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dirancang dengan standar khusus untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis nasional. Dengan total luas lahan 600-1000 meter persegi dan luas bangunan 300-800 meter persegi, fasilitas ini didesain untuk memenuhi kebutuhan penyediaan makanan bergizi bagi sekitar 3.000 anak dalam radius 6 kilometer.

Dimensi Utama Bangunan

Berdasarkan denah yang tertera dalam dokumen teknis, bangunan SPPG memiliki dimensi total:

Panjang keseluruhan: 39,500 mm (39.5 meter), yang terbagi menjadi:

  • Area depan: 15,500 mm
  • Area utama: 20,000 mm
  • Area belakang: 4,000 mm

Lebar keseluruhan: 28,000 mm (28 meter), yang terbagi menjadi:

  • Area sisi: masing-masing 4,000 mm
  • Area tengah: 20,000 mm

Persyaratan Lokasi dan Lingkungan

Bangunan SPPG harus memenuhi persyaratan lokasi sebagai berikut:

  • Akses jalan minimal 5 meter untuk kelancaran logistik
  • Lingkungan yang higienis
  • Tidak berdekatan dengan tempat pembuangan akhir sampah
  • Tidak berdekatan dengan kandang ternak
  • Terjangkau layanan listrik PLN
  • Kondisi tanah siap bangun tanpa perlu pematangan lahan

Ruangan dan Fasilitas Wajib

Berdasarkan standar BGN, bangunan SPPG harus dilengkapi dengan:

  • Ruang staff dengan meja, kursi, dan lemari arsip
  • Ruang konsultasi dengan meja dan kursi
  • Ruang inspeksi makanan
  • Ruang rapat dengan meja, kursi, dan TV
  • Area penyimpanan dengan rak dan AC
  • Lobby dengan tempat duduk tamu

(Perkiraan pembagian area berdasarkan fungsi):

  • Area administrasi dan penerimaan
  • Area produksi dan pengolahan makanan
  • Area penyimpanan dan logistik
  • Area sanitasi dan kebersihan
  • Area distribusi dan loading dock

Spesifikasi Teknis Bangunan

Bangunan harus memenuhi standar konstruksi sebagai berikut:

  • Konstruksi tahan gempa sesuai Peraturan Menteri PU No. 05 Tahun 2006
  • Kualitas bahan bangunan yang baik
  • Dimensi struktur yang sesuai standar
  • Mutu pengerjaan yang baik
  • Sistem sanitasi yang memadai

Fasilitas Pendukung

Setiap SPPG dilengkapi dengan peralatan standar:

  • 2 unit komputer
  • 1 unit laptop
  • 1 unit kamera video conference
  • 1 unit printer
  • 1 unit TV monitor
  • Seragam untuk 50 relawan

Variasi Denah Berdasarkan Tipe SPPG

1. SPPG BGN Standar

  • Mengikuti seluruh spesifikasi standar yang disebutkan di atas
  • Memanfaatkan lahan 600-1000 m²
  • Bangunan 300-800 m²

2. SPPG Mandiri Bangunan Sudah Berdiri

  • Luas minimal 150 m²
  • Harus memenuhi standar ruangan BGN
  • Dapat direnovasi sesuai kebutuhan

3. SPPG Khusus

(Perkiraan penyesuaian denah):

  • Untuk daerah dengan penerima manfaat <1.000: ukuran bangunan lebih kecil
  • Untuk wilayah kepulauan: desain disesuaikan dengan kondisi geografis

Denah dan spesifikasi bangunan SPPG dirancang untuk memastikan efisiensi operasional sambil memenuhi standar keamanan pangan dan higiene. Meskipun terdapat standar baku yang harus diikuti, beberapa penyesuaian dimungkinkan berdasarkan kondisi lokasi dan jumlah penerima manfaat, selama tetap memenuhi persyaratan dasar yang ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional.

Dengan mengikuti panduan mengenai denah ukuran dan spesifikasi dapur yang telah dibahas, diharapkan para pengelola program Makan Bergizi Gratis dapat menciptakan lingkungan yang mendukung penyediaan makanan sehat dan bergizi. Desain yang baik tidak hanya meningkatkan efisiensi kerja, tetapi juga memastikan bahwa standar kebersihan dan keamanan makanan terpenuhi. Melalui penerapan prinsip-prinsip desain yang tepat, kita dapat berkontribusi pada kesehatan masyarakat melalui penyediaan makanan yang berkualitas.

4 Comments

  1. Pingback:Menjamin Keamanan Pangan, BGN Terapkan SOP Waktu Ketat untuk Program Makan Bergizi Gratis - Ralali Blog

  2. Pingback:Komitmen Penuh untuk Gizi Bangsa: Anggaran Program Makan Bergizi Gratis Melonjak Drastis Hingga Rp335 Triliun - Ralali Blog

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *