Popularitas nasi kebuli tengah mengalami lonjakan besar di Google sepanjang awal 2025. Berdasarkan data pencarian, berbagai keyword terkait nasi kebuli menunjukkan kenaikan signifikan, baik dari sisi volume maupun pertumbuhan persentase dalam tiga bulan terakhir.
Baca Juga :
Pencarian Nasi Mandhi Naik 3x Lipat Selama 3 Bulan Terakhir – Karena Video Viral ?
Fenomena Kenaikan Pencarian 400% “Nasi Belek” di Google
IPO Fore Coffee : Perbandingan Search Volume Brand Kafe Lokal – Posisi Fore Coffee Menjelang IPO
Lonjakan Volume Pencarian Keyword Nasi Kebuli
Berdasarkan data terbaru, berikut beberapa keyword penting beserta rata-rata pencarian bulanan, persentase kenaikan tiga bulan terakhir, dan jumlah pencarian pada Maret 2025:
| Keyword | Avg. Monthly Searches | Three Month Change | YoY Change | Searches Mar 2025 |
|---|---|---|---|---|
| nasi kebuli | 110,000 | 83% | 22% | 201,000 |
| nasi kebuli terdekat | 40,500 | 123% | 50% | 90,500 |
| kebuli | 22,200 | 82% | 22% | 40,500 |
| kebuli tarim | 6,600 | 124% | 49% | 14,800 |
| resep nasi kebuli | 6,600 | 50% | 0% | 8,100 |
| nasi kebuli near me | 1,900 | 53% | -34% | 2,900 |
Keyword “nasi kebuli” sendiri melonjak 83% dalam tiga bulan terakhir, dari rata-rata 110.000 menjadi 201.000 pencarian di Maret 2025. Kenaikan paling mencolok terjadi pada “nasi kebuli terdekat”, yang naik 123% menjadi 90.500 pencarian per bulan. Keyword lain seperti “kebuli tarim” juga mencatat kenaikan 124%, dan “kebuli jordan condet raya” naik 83%.


Sedangkan kalau dilihat dari grafik di atas yang menggambarkan keseluruhan pencarian nasi kebuli termasuk kata yang terkait (related) dengan nasi kebuli, termasuk salah eja, terdapat peningkatan 110% dari hanya di bulan Maret 2025, dari 304K di Februari 2025 ke 640,5K di Maret 2025.
Penyebab Kenaikan: Efek Viral Video di Media Sosial
Kenaikan popularitas nasi kebuli ini tidak lepas dari banyaknya video viral di media sosial, terutama TikTok, selama sebulan terakhir. Beberapa video yang berkontribusi besar antara lain:
- @dictionarei: Video dengan caption “Nasi kebuli terenak se-Jakarta, wajib coba!” meraih 7,1 juta views, 444 ribu likes, 1.851 komentar, 11 ribu bookmark, dan 3.690 share.
- @cari_jajan_yuk: Video berjudul “Nasi kebuli sebanyak ini ada di pusat kuliner kalibata city” menembus 12,7 juta views, 540 ribu likes, 4.633 komentar, 55,8 ribu bookmark, dan 17,3 ribu share.
- @igun31: Video “Nasi kebuli sebanyak ini ada di pusat kuliner kalibata city” ditonton 3,3 juta kali, dengan 253 ribu likes dan 10,9 ribu bookmark, 6892 share.
- @riani_tv: Video “Nasi kebuli sebanyak ini ada di pusat kuliner kalibata city” meraih 682 ribu views dan lebih dari 2 ribu share.


Video-video ini tidak hanya menampilkan review rasa dan rekomendasi tempat makan, tetapi juga menyoroti keunikan, porsi besar, dan suasana otentik di berbagai warung nasi kebuli. Caption yang menarik dan interaksi tinggi di kolom komentar turut mendorong rasa penasaran pengguna untuk mencari dan mencoba nasi kebuli, baik secara langsung maupun lewat layanan pesan antar.
Dampak pada Industri Kuliner
Lonjakan pencarian ini berdampak langsung pada industri kuliner, terutama UMKM dan restoran yang menyajikan nasi kebuli. Banyak tempat makan melaporkan peningkatan pesanan, baik dine-in maupun delivery. Selain itu, semakin banyak pelaku usaha kecil yang menambahkan nasi kebuli ke dalam menu mereka, memanfaatkan tren viral ini untuk memperluas pasar.
Nasi kebuli kini menjadi salah satu menu paling dicari di Google, didorong oleh tren video viral di TikTok dan media sosial lain. Kenaikan volume pencarian hingga ratusan persen pada beberapa keyword utama membuktikan bahwa kekuatan konten viral sangat efektif dalam mengangkat popularitas kuliner lokal. Bagi pelaku usaha, fenomena ini membuka peluang besar untuk berinovasi dan menangkap pasar baru di tengah gelombang tren nasi kebuli.